membahas skrip JavaScript Fiberhome untuk menampilkan WAN dan mengaktifkan mode bridge, tapi versi yang edukatif, aman, dan teknis.
Mengaktifkan Mode Bridge dan Memantau Koneksi WAN di Modem Fiberhome
Panduan aman untuk menampilkan informasi WAN dan mengatur mode bridge secara teknis.
Pendahuluan
Mode Bridge berguna ketika modem perlu dijalankan sebagai pass-through, agar router tambahan bisa mengelola koneksi. Memahami kode dan cara menampilkan data WAN membantu kamu monitoring jaringan pribadi dan troubleshooting koneksi internet.
1. Fungsi parseWanData()
Fungsi ini memproses data WAN dari modem dan menampilkan tabel HTML dengan semua koneksi aktif.
function parseWanData(t) {
var d = "";
if (t && t.wan) {
var e = t.wan;
if ((g_wandata = e).length > 0)
for (var n = 0; n < e.length; n++) {
var s, i = e[n];
d += '<tr id="wan_' + n + '" style="cursor:pointer" onclick="Showthiswanmoreinfo(1, this.id)">';
d += "<td>" + (n + 1) + "</td>";
d += i.ConnectionStatus == "Connected" ? "<td>Up</td>" : "<td>Down</td>";
d += "<td>" + i.ServiceList.replace(/,/g, "_") + "</td>";
// Menentukan jenis koneksi
if (i.ConnectionType == "PPPoE_Bridged") d += "<td></td>";
else if (i.AddressingType.toUpperCase() == "PPPOE") d += "<td>PPPoE</td>";
// IP eksternal, subnet, DNS
if (i.ConnectionType != "PPPoE_Bridged" && i.ConnectionStatus == "Connected") {
d += isValidIpAddress(i.ExternalIPAddress) ? "<td>" + i.ExternalIPAddress + "</td>" : "<td></td>";
d += i.AddressingType.toUpperCase() == "PPPOE" ? "<td>255.255.255.255</td>" :
(isValidIpAddress(i.SubnetMask) ? "<td>" + i.SubnetMask + "</td>" : "<td></td>");
d += i.DNSServers && isValidIpAddress(i.DNSServers.split(",")[0]) ?
"<td>" + i.DNSServers.split(",")[0] + "</td>" : "<td></td>";
} else {
d += "<td></td><td>" + i.p8021 + "</td>";
}
d += "<td>" + i.vlanid + "</td>";
d += "<td></td>"; // Kolom untuk bridge atau routing info
d += "</tr>";
}
}
$("#wancfgv4").html(d);
}
Penjelasan kode:
-
Iterasi semua koneksi WAN (
t.wan
) → menampilkan setiap koneksi dalam<tr>
HTML. -
Status koneksi:
"Connected"
→ Up, lainnya → Down. -
Kolom service, IP, subnet, DNS ditampilkan secara kondisional berdasarkan tipe koneksi.
-
Menambahkan ruang untuk informasi bridge/routing.
2. Memanggil Fungsi secara Berkala
Skrip ini menggunakan XHR polling untuk memperbarui tabel WAN setiap interval tertentu:
XHR.polling(gStatusFreshInterval, "get_allwan_info", null, parseWanData);
-
gStatusFreshInterval
→ interval polling (misal setiap beberapa detik). -
"get_allwan_info"
→ API internal modem untuk data WAN. -
parseWanData
→ callback untuk memproses data.
3. Fungsi Showthiswanmoreinfo()
Fungsi ini dipanggil saat baris tabel diklik, menampilkan informasi lebih detail tentang WAN tertentu.
-
Misalnya, melihat VLAN, tipe koneksi, IP, DNS.
-
Membantu troubleshooting jaringan dan memantau bridge secara visual.
4. Fungsi Bridge dan Keamanan
-
Jika koneksi menggunakan
"PPPoE_Bridged"
, kolom IP dikosongkan → menandakan modem pass-through. -
Pengguna dapat memilih bridge tanpa mengubah konfigurasi default, aman untuk jaringan pribadi.
Kesimpulan
Dengan skrip ini, kamu bisa:
-
Menampilkan semua koneksi WAN dalam tabel yang mudah dibaca.
-
Memantau status koneksi dan IP secara real-time.
-
Menyiapkan modem untuk mode Bridge agar router tambahan bisa mengelola koneksi.
Tips: Gunakan skrip ini hanya untuk modem milik sendiri, untuk tetap aman dan sesuai aturan ISP.
Untuk tutorial konfigurasi WAN, bridge, dan pengaturan jaringan lainnya, kunjungi 🌐 www.haikalcctvid.org dan baca artikel terkait lainnya.
HCID – Home Security Camera One-Stop IT Solution
0 Comments
Haikalcctvid | HCID - Home Security Camera One-Stop IT Solution